Irassaimase... :D
Ketemu lagi, nih. :D
Di artikel sebelumnya, kan, membahas tentang kimono Jepang, belum perlengkapannya, kan?
Jadi, di artikel ini akan membahas tentang Perlengkapan dan Aksesoris pada Kimono.
Yuk, go to the info.... :3
1. Geta
Geta adalah alas kaki tradisional Jepang yang terbuat dari kayu. Pada bagian atas sandal, terdapat 3 lubang yang berguna untuk memasukkan tali berlapis kain yang disebut "Hanao". Geta juga mempunyai 2 atau 1 buah hak yang biasa disebut "Ha", yang terdapat di bagian bawah sandal. Hak tinggi pada Geta dapat memudahkan penggunanya berjalan dijalan yang basah/becek.
Geta biasa dipakai bersamaan dengan mengenakan Yukata dan kimono yang tidak formal. Geta biasa dipakai di luar ruangan dan ketika hendak berpergian.
2. Zori
Zori adalah alas kaki tradisionan Jepang. Zori berbeda dengan Geta, Geta hanya dipakai untuk kegiatan yang tidak resmi saja, beda dengan Zori, Zori dipakai untuk segala kegiatan, resmi maupun tidak resmi. Zori biasanya digunakan bersamaan dengan kimono formal.
Bahan pembungkus alas adalah kulit, kain, atau plastik. Zori berbentuk seperti persegi panjang, yang titik sudutnya tumpul. Banyak macam bentuk dan kualitas Zori seiring perkembangan zaman.
3. Obi
Obi adalah sabuk pinggang dari kain yang dipakai saat mengenakan kimono atau keikogi.
Obi untuk kimono biasanya terbuat dari kain sutra. Cara pemakaian Obi sangat sederhana, Obi dililitkan seperti halnya memakai setagen
Kimono pria dipakai bersama obi dan kain kaku yang sempit, atau kain lentur yang panjang. Kimono wanita dipakai bersama obi berhiaskan corak tenun atau bordir-an.
Obi wanita dibedakan menjadi 4:
- Fukuro Obi = digunakan untuk kimono formal (Tomesode, Furisode, Iromuji, Tsukesage). Terbuat dari kain bercorak yang mewak hasil tenunan.
- Nagoya Obi = digunakan untuk Komon dan Tsumugi. Terbuat dari kain bercorak di dua tempat (depan dan belakang) hasil pencelupan atau tenun.
- Hanhaba Obi = digunakan untuk Yukata dan Tsumugi. Terbuat dari kain berwarna bercorak sepanjang kain hasil tenunan atau tanpa corak.
- Heko Obi = untuk kimono santai dirumah. Terbuat dari kain lentur dan tipis. Caranya diikat dibelakang seperti ikatan kupu-kupu, juga sewaktu anak laki-laki dan perempuan mengenakan Yukata.
- Maru Obi = Obi yang paling formal. Dengan motif yang panjang. Maru Obi Klasik mempunyai lebar 30cm. Maru Obidibuat dengan lebar dan sempit dibuat khusus untuk klien mungil. .
Obi pria dibedakan menjadi 2:
- Kaku Obi = untuk kimono formal (Montsuki)
- Heko Obi = untuk kimono santai dirumah. Terbuat dari kain lentur dan tipis. Caranya diikat dibelakang seperti ikatan kupu-kupu, juga sewaktu anak laki-laki dan perempuan mengenakan Yukata.
Model ikatan Obi wanita ada 3:
Fukuro Obi:
- Nijudaiko = versi ikatan taiko yang terdiri dari dua lapis. Berlaku untuk semua umur.
- Fukura Suzume = untuk kimono Furisode.
- Bunko = berlaku untuk wanita muda.
Nagoya Obi
- Taiko = berlaku untuk semua umur.
Hanhaba Obi
- Bunko = untuk kimono Yukata
- Kai no kuchi (mulut kerang) = untuk kimono Yukata
Model ikatan Obi pria:
- Kai no Kuchi (mulut kerang)
- Shokunin
- Katabasami
Perlengkapan Obi dibedakan menjadi 2:
- Obi Age = kain berwarna yang dililitkan dibawah obi supaya obi tidak melorot
- Obi Jime = tali kecil yang diikat diatas obi supaya letak obitidak berubah dan membantu ikatan obi.
Fukuro Obi
Nagoya Obi
Hanaba Obi
Heko Obi
Maru Obi
Kaku Obi
Nijudaiko
Fukura Suzume
Bunko
4. Hadajuban
Hadajuban adalah baju lapis pada kimono-kimono. Hadajuban biasanya berwarna putih polos tanpa ada hiasan. Hadajuban dipakai sebelum mengenakan kimono utama.
Kebanyakan, wanitalah yang memakai Hadajuban, kecuali Yukata. Pria juga memakai Hadajuban, tetapi hanya berlaku untuk Montsuki.
5. Kanzashi
Kanzashi adalah hiasan kepala. Kebanyakan Kanzashi dipakai bagi kaum wanita. Jarang saja pria memakai Kanzashi, itu pun hanya pada saat pernikahan (calon suami).
6. Tabi
Tabi adalah alas kaki (kaus kaki/sandal/sepatu) yang mempunyai pemisah antara ibu jari dan jari-jari lainnya. Tabi biasa dirancang untuk kaus kaki.
7. Hakama
Hakama adalah rok panjang tradisional Jepang yang dipakai untuk menutupi pinggang sampai mata kaki. Hakama bisa dipakai untuk pria dan wanita.
Hakama merupakan busana resmi pria untuk menghadiri acara formal, seperti upacara minum teh, perta pernikahan, dan Seijin Shiki.
Hakama terbuat dari 2 lembar kain polos berbentuk trapesium.
8. Waraji
Waraji adalah sandal anyaman dari tali jerami.
NB: Gomen, ya, yang model ikatan wanita di Obi fotonya ada yang gak ada. Dikarenakan, dicari-cari gak ketemu. Gomen. :D
Sekian informasinya :D
Semoga info ini bermanfaat untuk kalian :D
Maaf, jika ada tulisan yang kurang atau salah tulis, dan juga maaf, jika infonya ada yang salah. Kalau ada yang salah, silahkan coment. ;)
Dan, jangan lupa coment dan terus suport aku, ya, supaya blognya sukses terus, tanpa hambatan.
Lalu, jangan lupa add aku di Facebook & twitter.
FB : https://www.facebook.com/Yukikoasakuri?ref=tn_tnmn
Twitter : https://twitter.com/Dhivankasan231
Ja matta.... :D
Sumber: Wikipedia, Google Search, dsb.